Perkembangan Budaya Amerika Serikat — sejarah, hari-hari libur, olah raga, agama, kuliner, musik, tari, dan seni rupa — banyak dipengaruhi oleh budaya eropa, khususnya inggris, serta budaya indian sebagai masyarakat asli.
Negara Amerika Serikat pada awal-awal berdirinya memberlakukan kebijakan buka pintu bagi para imigran yang datang dari seluruh dunia. Para imigran yang datang ke Amerika, dan kemudian memilih untuk menetap dan menjadi warga Amerika, oleh pemerintah diminta untuk tidak meninggalkan kebudayaannya dan tetap mempraktekannya selama tinggal di Amerika. Hal tersebut membuat budaya Amerika Serikat menjadi multikultural. Berbagai macam budaya dunia bercampur, namun budaya country dan koboi umumnya menjadi salah satu lambang dan ciri khas yang terkenal tentang Amerika.
Koboi adalah sebutan yang diberikan kepada gembala di peternakan yang berada di Amerika Utara. Secara tradisional mereka menggunakan kuda dan sering melakukan berbagai pekerjaan di peternakan tersebut. Koboi Amerika pada akhir abad ke-19 menjadi figur yang melegenda.[1] Jenis lainnya disebut wrangler yang secara khusus memelihara kuda yang digunakan di peternakan. Selain melakukan pekerjaan di peternakan, beberapa koboi juga bekerja atau berpartisipasi di rodeo, suatu olahraga keterampilan bagi para koboi . Gembala ternak juga ada di berbagai bagian dunia lain, khususnya Amerika Selatan dan Australia, yang melakukan pekerjaan mirip koboi di tempatnya masing-masing.
Koboi memiliki akar sejarah yang dalam sampai ke Spanyol dan pemukim awal di Amerika. Selama berabad-abad, perbedaan tanah, iklim, dan pengaruh dari tradisi beternak dari berbagai budaya menghasilkan peralatan, pakaian, dan cara menggembala yang berbeda-beda. Seiring pekerjaan koboi beradaptasi dengan dunia modern, beberapa peralatan dan teknik para koboi juga mengalami penyesuaian, walau tradisi klasik tetap dipertahankan sampai sekarang.
Dalam masyarakat sekarang, tidak banyak pemahaman tentang kenyataan sehari-hari dari kehidupan di daerah pertanian. Dalam fiksi, koboi sering digambarkan dalam pertentangannya dengan suku Indian, penduduk asli Amerika, dibanding pekerjaannya sebagai gembala di peternakan. Aktor seperti John Wayne dianggap menunjukkan koboi yang dijadikan idola, walaupun film barat jarang menunjukkan kemiripan dengan kehidupan koboi sebenarnya. Koboi juga digambarkan sebagai citra ideal maskulin, seperti tergambar dalam Marlboro Man sampai Village People.
Kesimpulan :
Koboi adalah Simbol Amerika karena ketahanan dan kepribadian teguh. Amerika hanya hari ini sebagai besar dan kuat karena Cowboy menuju keluar Barat untuk menyelesaikan itu, dengan alat-nya perdagangan nya yang Barbwire dan pistolnya. Ia berisi sisa-sisa terakhir dari keliaran diperbolehkan dalam milenium baru, dan sebanyak perubahan Amerika, ia selalu tetap sama. Amerika membutuhkan Cowboy baik untuk mengingatkan kita tentang seberapa jauh kita telah datang dan membawa kita kembali ke kesederhanaan nilai-nilai yang diwakilinya. Ia juga diperlukan karena ia adalah bagian dari siapa kita sebagai sebuah negara.. Dia mewakili gaya hidup dan jangka waktu yang merupakan bagian berharga Sejarah kami.
dan yang membuat seorang menjadi soerang koboi adalah petani, peternak, Penyair, Singers, Peternakan Hands, dan sejumlah tak terhitung orang lain yang hari ke hari terus apa yang kita yakini sebagai titik balik yang benar dalam sejarah Amerika, hidup Negara.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar